MENINGKATKAN PEMAHAMAN INTERNET SEHAT DAN AMAN BAGI MASYARAKAT DESA PURWASARI KECAMATAN GARAWANGI KABUPATEN KUNINGAN PROVINSI JAWA BARAT MELALUI PENDEKATAN SOSIO KULTURAL
Abstract
Perkembangan yang sangat luar biasa dalam penggunaan internet di Indonesia ditunjukan dengan data survey dari APJII 2020, bahwa 73,7% dari total penduduk Indonesia telah menggunakan Internet dan 37,2% dari angka tersebut adalah generasi muda rentang 10-40 tahun. Sementara tidak sedikit masyarakat, khususnya remaja dan pemuda yang justru mendapatkan dampak negatif dari penggunaan internet yang disebabkan faktor kurangnya pengetahuan tentang internet, literasi teknologi dan edukasi terkait internet yang aman dan sehat, sebagaimana menjadi kondisi riil di desa Purwasari, Kecamatan Garawangi, Kabupaten Kuningan. Sejalan dengan rencana strategis nasional dalam upaya membangun budaya internet sehat dan aman, maka pendekatan sosio kulktural melalui penyuluhan dan pelatihan Internet sehat dan aman bagi masyarakat desa Purwasari kecamatan Garawangi kabupaten Kuningan provinsi Jawa Barat dilakukan dengan tujuan memberikan pemahaman terkait pemanfaatan internet secara sehat dan aman serta mengetahui apa saja dampak negative dan positif internet. Hasil survey setelah penyuluhan dan pelatihan menunjukan kenaikan tingkat pemahaman internet sehat dan aman menjadi 87,5 % yang sebelumnya 50,7 % serta manfaat dalam aspek sosio kultural mampu menggunakan internet secara bijak agar dapat memaksimalkan dampak positif dan meminimalkan dampak negatif penggunaan internet
Penulis yang menerbitkan karya ilmiahnya di PEDULI: Jurnal Imiah Pengabdian Pada Masyarakat setuju dengan ketentuan berikut :
Bahwa jika manuskrip artikel yang diajukan dan diterima untuk di publikasikan maka hak cipta merupakan milik Penulis (Author) sedangkan Jurnal PEDULI hanya sebagai penerbit artikel. Karya dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.